10 Cara Mengunci Aplikasi di Ponsel Android

Mengunci aplikasi menjadi suatu keharusan untuk mereka yang gemar menjaga privasinya. Bagi pengguna Android, jenis kunci aplikasi yang bisa digunakan memiliki sejumlah perbedaan dari setiap versi. Karena kegunaannya yang sangat beragam, banyak orang yang pada akhirnya memilih untuk mengunci setiap aplikasi penting di ponselnya, termasuk diantaranya aplikasi perbankan, dompet digital, hingga aplikasi tukar pesan. Lantas, bagaimanakah cara mengunci aplikasi yang tepat?

Mengenal Fitur Kunci Aplikasi

Fitur seperti ini diluncurkan untuk memberikan kenyamanan bagi mereka yang ingin privasi lebih pada ponselnya. Selain menerapkan kunci layar, mengunci aplikasi bisa dibilang menjadi metode pengamanan ganda untuk privasi pengguna.

Secara umum, ada banyak jenis kunci aplikasi yang bisa digunakan, mulai dari pola, kata sandi, dan kombinasi angka, bahkan ada juga jenis kunci yang menggunakan biometrik sidik jari dan scan wajah pemilik ponsel. Opsi-opsi tersebut bisa dipilih sesuai dengan preferensi dan kenyamanan pengguna.

Lebih jauh, aplikasi kunci aplikasi bisa diaktifkan langsung menggunakan fitur keamanan bawaan ponsel selular, atau bisa juga dengan menginstall aplikasi tambahan dari Google Play Store.

RajaBackLink.com

Prosedur Mengunci Aplikasi di Android Menggunakan Pinning

Tiap-tiap versi Android berpotensi mempunyai teknik penguncian yang berbeda-beda dari penyematannya. Bagi pengguna Android seri 9.0 Pie dan 10, panduan teknis berikut dapat dijadikan sebagai acuan.

  1. Pertama-tama, buka menu Pengaturan dan lanjutkan dengan memilih opsi Keamanan atau Biometrik dan Keamanan. Kemudian, klik menu Pengaturan Keamanan Lainnya.
  2. Pengguna selanjutnya harus menggulir layar ke arah bawah hingga menemukan pilihan Pengaturan Lanjutan.
  3. Setelah itu, silakan periksa kembali tombol radio yang berada di sisi Sematkan Jendela.
  4. Lalu, aktifkan jepretan layar dengan cara menghidupkan menu Getarkan Layar.
  5. Pada tahap ini, Anda akan dihadapkan dengan dialog baru yang mengarahkan untuk Minta PIN sebelum mengapus PIN dan mengaktifkannya kembali untuk alasan keamanan tambahan.
  6. Klik button Ikhtisar yang ada di kotak bagian bawah layar, kemudian tekan aplikasi yang hendak disematkan.
  7. Klik Sematkan Aplikasi Ini.
  8. Berikutnya, Klik dan tahan tombol kembali berikut ikhtisar secara bersamaan guna menghapus instalasi aplikasi.
  9. Buka kunci layar dengan menginputkan pola, PIN, kata sandi, maupun pilihan keamanan biometrik.
  10. Akhiri proses ini dengan Unpinned aplikasi.

Panduan untuk Pengguna Android 8.0 Oreo dan 7.0 Nougat

Untuk pengguna Android Nougat dan Oreo, panduan yang bisa digunakan dapat disimak pada ulasan berikut ini.

  1. Buka Pengaturan, lalu klik Layar kunci dan keamanan.
  2. Kemudian, pilih menu Pengaturan keamanan lainnya dan lanjutkan dengan menekan opsi Pin Jendela.
  3. Setelah itu, klik Aktif guna mengaktifkan fitur penyematan layar.
  4. Klik Ikhtisar dan arahkan kursor ke jendela aplikasi yang hendak dikunci.
  5. Lalu, pilih Pin yang terletak di sisi kanan bawah layar. Pada fase ini, Anda dapat segera menekan button Start untuk memulai proses pengaktifan Pin.
  6. Lalu, klik dan tahan ikon back beserta Ikhtisar guna memutus sambungan Windows.
  7. Akhiri proses ini dengan membuka kunci aplikasi menggunakan kata sandi, PIN, pola, atau pemindaian pengaturna kemanana biometrik.

Demikianlah kilas informasi mengenai cara mengunci aplikasi di perangkat Android yang bisa dicoba. Sekarang, Anda tak perlu khawatir akan kebocoran informasi dari aplikasi-aplikasi terkait. Bahkan meskipun seseorang tahu kata sandi ponsel Anda, mereka tidak akan bisa membuka aplikasi-aplikasi tertentu karena adanya pengamanan ganda berupa kunci aplikasi. Terkait dengan pemilihan jenis kunci, Anda bisa memilih satu yang dinilai paling efektif dan praktis. Jangan sampai Anda menggunakan jenis kunci dengan kombinasi rumit jika pada akhirnya Anda akan merasa kesulitan untuk membuka aplikasi tersebut.

 

Sumber gambar: iStock Free Image

Leave a Comment